Tanggamus, www.lampungheadlines.com – Pemerintah Kabupaten Tanggamus melalui Dinas PUPR setempat memprioritaskan pembangunan dua unit jembatan penghubung antar Pekon/Desa dalam kecamatan pada tahun 2024 ini. Hal itu berdasarkan skala kebutuhan paling mendesak. Kepala Dinas PUPR Tanggamus, Riswanda Djunaidi, mengatakan dua unit jembatan tersebut berada di Kecamatan Pematangsawa tepatnya di Dusun Baturaja, Pekon Betung.
Sedangkan yang kedua yaitu jembatan di Pekon Tugupapak, Kecamatan Semaka.”Untuk jembatan di Dusun Baturaja dianggarkan senilai Rp 2,2 Miliar dan jembatan di Tugupapak senilai Rp 1,2 Miliar. Dana tersebut bersumber dari APBD Kabupaten Tanggamus Tahun 2024 ini,” kata dia di kantornya, Sabtu, 8 Juni 2024.
Ia menuturkan, pembangunan jembatan Dusun Baturaja dan jembatan Pekon Tugupapak masuk skala prioritas pembangunan daerah Kabupaten Tanggamus. Sebab, jembatan tersebut merupakan akses penghubung antar pekon dalam kecamatan.”Jembatan Baturaja satu-satunya akses jalan darat dari Pekon Tanjungan, Pekon Kampungbaru, Betung, Guring, dan Pekon Waynipah. Sedangkan jembatan jembatan Pekon Tugupapak menghubungkan akses jalan dari Pekon Sukaraja, Sukajaya, dan Tugupapak,” ungkapnya.Riswanda juga mengungkapkan, saat ini kondisi jembatan tersebut terputus akibat bencana banjir pada 30 November 2023 lalu. Untuk sementara, akses jalan dialihkan ke jalan alternatif.
Namun, jalan alternatif tersebut hanya dapat dilalui kendaraan roda empat standar. “Adapun kendaraan jenis truck tidak dapat melintas. Sehingga untuk angkutan hasil bumi terhambat, akibat harus dilangsir mengunakan mobil kecil. Kemudian, kantor pemerintah kecamatan berada di Pekon Waynipah, yang harus melalui jembatan tersebut,” ujarnya.Kepala Dinas PUPR memastikan, dalam waktu dekat ini pengerjaan kedua jembatan tersebut akan dimulai. Sebab proses tender telah selesai, dan dijadwalkan akan dimulai bulan-bulan ini. “Sudah tandatangan kontak dengan pihak ketiga,” tandasnya.(ADV)